Rekam Jejak Brigjen Djuhandhani Rahardjo yang Selidiki Pemalsuan SHGB Area Pagar Laut Tangerang
Rekaman selidiki Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Kepala Direktorat Kriminal Polisi (Dirtipidum) Bareskrim Polri, terkait dugaan pemalsuan SIM dan STNK di sudut pagar laut Tangerang.
Ditemukan bahwa Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Kepala Dires Tipit千Pers Brigad Pemadam Kriminal Kepolisian Republik Indonesia, mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas dakwaan pelanggaran tindak pidana mengenai pemalsuan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) terkait pembuatan pagar laut di wilayah Tangerang.
Menurutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah memerintahkan Dirtipidum Bareskrim Polri untuk segera membentuk dan menurunkan tim untuk melakukan pintu penuntunan penyelidikan tersebut.
Pengadilan berdasarkan adalah berdasarkan laporan informasi nomor R/LI-11/I/2025/DITTIPIDUM/BARESKRIM tanggal 10 Januari 2025.
"Melakukan penyelidikan secara langsung dengan menyentuh pihak-pihak terkait baik yang berada di lokasi terpasangnya pagar laut tersebut terhadap pejabat di Kantor Desa Kohod, pejabat Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang, serta pejabat dari Kementerian Kelautan dan Perikanan," kata Djuhandhani di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2025), menurut Tribunnews.
Maksud tersebut adalah mengadakan pencarian dan penemuan dokumen arahan pengukuhan hak atas lahan air, peta overlaid kata bidang lahan hasil unduh aplikasi Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Berikutnya, persetujuan pemanfaatan ruang untuk usaha di Kabupaten Tangerang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten.
“Dokumen pengalihan Sertifikat Himpunan Mahasiswa (SHM) menjadi Sertifikat Himpunan Gremi (SHGB) atas nama perusahaan, yaitu PT Intan Agung Makmur dan lain-lain,” ucapnya.
Polri juga akan melakukan sinkronisasi dengan Inspektorat Jenderal Badan Pertanahan Nasional untuk mengkonfirmasi bahwa dokumen penerbitan SHM dan SHGB yang dimaksud masih tersimpan dengan baik.
" Sampai saat ini Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri masih terus melaksanakan proses penyelidikan secara intensif bersama-sama dengan penguasa daerah Kementerian ATR/BPN beserta suasana dan KKP untuk mendapatkan dokumen yang diduga telah dibuat palsu," ucapnya.
Rekaman Catatan Hidup Djuhandhani Rahardjo Puro
Menurut informasi dari Wikipedia, Djuhandhani Rahardjo Puro dilahirkan 31 Mei 1969.
Dia adalah seorang atasannya tinggi Polri yang sejak 23 Desember 2022 memegang amanah sebagai Dirjen Bareskrim Polri.
Djuhandhani, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991 ini memiliki pengalaman dalam bidang Reserse.
Jabatan terakhir Jenderal Bintang Satu ini adalah Dirreskrimum Polda Jawa Tengah.
Riwayat Pendidikan:
AKABRI (1991)[2]
PTIK
SESPIM
LEMHANNAS (2020)
Riwayat Jabatan:
Kasubbag IV/Polda Polri
Pengamat Kebijakan Dalam Negeri Biro Pemuspun Kriminologi Korps Brigade Mobil Polri (2019)
Dirreskrimum Polda Bali[3] (2020)
Dirreskrimum Polda Jateng (2021)
Dirtipidum Bareskrim Polri[4] (2022).
Nusron Wahid Siap Buka-bukaan

Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), juga Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Nusron Wahid, menghargai langkah Bareskrim Polri untuk mengusut kasus pagar laut di Selandia Baru.
Nusron mengemukakan hal itu pada acara orientasi dan outbond pengurus DPP Partai Golkar di The Highland Park Resort, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/2/2025).
Nusron mengatakan, pihaknya tidak akan bertahan jika masyarakat melaporkan kasus tersebut kepada Bareskrim Polri, KPK, dan Kejaksaan Agung.
"Kami sebagai Menteri ATR/BPN merasa bersyukur dan senang hati karena adanya perhatian masyarakat terhadap masalah ini," kata Nusron.
Dia mengatakan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya kendalinya kepada aparat penegak hukum.
"Saya hanya menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum dan lembaga hukum," kata Nusron.
Nusron menyatakan bahwa Kementerian ATR/BPN akan memberikan bantuan kepada aparat penegak hukum untuk menginvestigasi kasus tersebut.
"Kita akan kooperatif jika kita diundang untuk bekerja sama. Ketika meminta data dan sejenisnya, kita akan memberikan jawaban dengan jujur, tanpa ada hal yang disembunyikan," ucapnya.
Posting Komentar