Mana yang Lebih Penting Saat Jalan Kaki, Durasi atau Jumlah Langkah?

Penelitian merekomendasikan jumlah langkah kaki saat berjalan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh. Contohnya, 4.000 langkah kaki per hari.
Namun, tidak jarang pula muncul rekomendasi berjalan kaki secara teratur berdasarkan lama waktu, seperti berjalan kaki 45 menit setiap hari.
Fakta menunjukkan secara ilmiah bahwa berjalan kaki dapat meningkatkan kebugaran dan kesehatan tubuh.
Menambahkan kegiatan berjalan kaki ke rutinitas olahraga Anda secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular, meningkatkan suasana hati, dan meningkatkan energi secara keseluruhan.
Di sisi lain, berjalan kaki dapat mencegah tubuh dari risiko cedera. Olahraga satu ini juga berdampak rendah sehingga dapat dilakukan siapa saja, mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lansia.
Lantas, apa yang lebih penting ketika berjalan kaki? Durasi atau jumlah langkah kaki?
10. Meningkatkan keseimbangan sistem otot dan sendi
Peneliti dari Universitas Kedokteran Lodz di Polandia dan Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins di Amerika Serikat menemukan, berjalan kaki dengan menghitung langkahnya menguntungkan bagi kesehatan karena menawarkan target yang jelas dan terkendali.
Banyak orang yang berjalan kaki untuk meningkatkan aktivitas secara konsisten. Hal ini sesuai dengan prinsip bahwa berjalan kaki harus diperhitungkan.
Menghitung langkah saat berjalan kaki merupakan cara termudah untuk melacak kemajuan dari waktu ke waktu, menyesuaikan tujuan, dan berkomitmen untuk kesehatan fisik.
Penelitian menemukan bahwa berjalan kaki 4.000 langkah sehari sudah cukup untuk orang dewasa.
Tetapi peneliti menyarankan untuk menambah 1.000 langkah untuk mendapatkan manfaat dari aktivitas tersebut. Menambah 1.000 langkah kaki dapat menurunkan risiko kematian dini hingga 15 persen.
4. Lebih dari 90 menit: Meningkatkan kebugaran fisik dan mengurangi berat badan
Jalan kaki yang berfokus pada durasi juga menawarkan manfaat tersendiri.
Mengatur waktu berjalan kaki dapat membantu memastikan Anda telah memenuhi durasi yang disarankan untuk beraktivitas fisik.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan kepada orang dewasa untuk berolahraga dengan intensitas sedang selama 150 menit dalam satu minggu. Durasi ini dapat dibagi menjadi beberapa sesi yang lebih singkat. Contohnya, 30 menit per hari selama 5 hari dalam satu minggu.
Dengan memfokuskan pada durasi jalan kaki, Anda juga lebih mudah untuk memasukkan rutinitas tersebut dalam jadwal yang sibuk.
Berjalan kaki berdasarkan durasi juga sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Saat berjalan kaki selama waktu tertentu, Anda bisa mempertahankan kecepatan secara konsisten sehingga meningkatkan denyut jantung.
Penelitian yang diterbitkan di JAMA Neurology dan JAMA Internal Medicine pada tahun 2022 menunjukkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit per hari dibutuhkan oleh semua kelompok umur.
Jumlah langkah berapa vs durasi berapa yang lebih penting?
Para peneliti di Brigham and Women's Hospital (BWH) di Boston, salah satu anggota pendiri Mass General Brigham, mengatakan bahwa target olahraga berbasis waktu dan langkah sama-sama terkait dengan risiko penyakit kardiovaskular dini dan kematian dini yang lebih rendah.
Mereka menyatakan bahwa tidak ada masalah apa pun terkait dengan metode yang dipilih seseorang, apakah itu berdasarkan durasi atau jumlah langkah.
Yang paling penting adalah memilih metode yang sesuai dengan preferensi pribadinya. Misalnya, jika Anda ingin berjalan-jalan di tempat yang indah, jalan kaki berdasarkan durasi mungkin lebih cocok.
Namun, jika Anda menetapkan berjalan kaki sebagai tujuan harian yang bertahap, maka menghitung langkah lebih disarankan.
Selain preferensi, kesehatan juga perlu dipertimbangkan saat memilih jalan kaki berdasarkan jumlah langkah atau durasi.
Jika Anda ingin menurunkan berat badan, fokuslah pada jumlah langkah harian. Sementara jika kesehatan kardiovaskular menjadi prioritas, maka pengaturan waktu saat jalan kaki justru lebih efektif.
Posting Komentar