Liga Voli Korea - Bukti Kepercayaan Kepada Megawati, Ko Hee-jin Sudah Punya Anak Kesayangan dari Indonesia

BOLASPORT.COM - Pelatih bola voli asal Korea Selatan, Ko Hee-jin, dapat dikatakan menjadi orang yang paling berpengaruh terhadap karir Megawati Hangestri Pertiwi.

Ko Hee-jin benar-benar berani mengambil keputusan yang cukup berisiko dengan merekrut pemain asal Indonesia ke Daejeon JungKwanJang Red Sparks dua tahun yang lalu.
Apa kabarnya? Pebola voli putri yang berasal dari Indonesia pada awalnya cukup diremehkan dalam Liga Voli Korea.
Biasanya, tak banyak bola voli putri Indonesia yang populer diseluruh dunia, kecuali di Asia Tenggara saja.
Daya tarik Gross Sales Gambar juga cocoklah hukum,Timnas voli putri Indonesia sulit mendapatkan kesempatan bermain di ajang internasional kecuali pada SEA Games.
Pada Proliga 2023, nama Megawati tidak begitu dikenal sebagai spiker bersama Jakarta Pertamina Fastron.
Pasalnya, Pertamina Fastron pada saat itu memiliki dua pemain asing yang keduanya merupakan penyerang sayap, sama seperti Megawati.
Meskipun demikian, Ko Hee-jin mau terbang ke Kamboja yang bertepatan dengan SEA Games 2023 untuk memantau calon peserta dari Indonesia itu.
Pelatih 44 tahun itu langsung menyatakan keyakinan penuh dirinya pada Megawati sebagai kapten tim Red Sparks.
Kepercayaan tersebut terbukti saat Megawati langsung meraih MVP pada babak pertama di musim pertamanya pada Liga Bulu Tangkis Korea musim 2023-2024.
Megawati juga mampu membantu Red Sparks melaju ke babak playoff pertama kalinya sejak tujuh tahun lalu.
Pemain berusia 25 tahun itu semakin mencairkan potensinya pada musim kedua untuk membawa Red Sparks mencapai hasil yang lebih baik lagi.
Kerja keras dan kepercayaan masing-masing pemain dan pelatih menunjukkan bahwa Red Sparks layak berhak mencari juara Liga Voli Korea.
Tim yang dikenal dengan julukan Red Force itu sudah semakin mendekati peringkat kedua karena berhasil meraih tiga poin penuh dalam pertandingan melawan Suwon Hyundai E&C Hillstate pada hari Jumat, tanggal 7 Februari 2025.
Tiga tambahan poin membuat Red Sparks hanya berjarak tiga poin dari posisi kedua.
Setelah pertandingan, pelatih Ko Hee-jin mengucapkan selamat kepada setiap pemainnya atas kemenangan dan akhirnya mengakhiri kekalahan secara beruntun.
Ko menunjukkan rasa cintanya dengan sangat spesial, mengungkapkan perasaannya dengan cara yang manis dan penuh belas kasihan kepada Megawati.
Ko Hee-jin melanjutkan percakapan dengan Mega sambil tidak bisa menGGenjakan kegembiraan dengan senyum yang terpancar.
"Kebiasaan menang itu penting. Kami harus memenangkan pertandingan, melatih kombinasi kami dan membangun sistem ini kuat," kata Ko Hee-jin, menurut TheSpike.
Kami semua mempersiapkan diri untuk pertandingan terakhir, ini sama untuk semua orang. Ini akan menjadi pertandingan untuk mengetahui siapa yang memiliki diri dan bagaikan caranya mempersiapkan.
Red Sparks mendapatkan waktu istirahat selama empat hari sebelum melawan Hwaseong IBK Altos, Rabu, 12 Februari 2025.
Posting Komentar