Daftar Mineral Kritis Ukraina yang Diincar Trump sebagai Imbalan Bantuan Militer, Apa Saja?

Daftar Isi

Volodymyr Zelensky sangat berharap Presiden Donald Trump yang dimiliki Ukraina.

Seperti dikutip Politico Para pejabat Donald Trump mengatakan bahwa kesepakatan mineral tersebut dapat menjadi "perisai ekonomi yang akan menunjukkan kepada Rusia bahwa Amerika Serikat memiliki kepentingan di Ukraina."

Menteri Keuangan AS Scott Bessent tiba di Kyiv pada Rabu untuk membahas kesepakatan mineral penting ketika Ukraina mencari dukungan dari Trump pada titik diplomatik yang berbahaya dalam perang dengan Rusia.

Bantuan militer dan sipil yang diberikan kepada Kyiv sejak perang dimulai. Angka ini jauh lebih tinggi daripada bantuan Amerika yang sebenarnya.

Zelensky menghadapi pilihan sulit. Meskipun sangat membutuhkan bantuan AS, Zelensky telah menolak menandatangani sebuah rancangan kesepakatan untuk menyerahkan separuh dari mineral tanah jarang negaranya kepada perusahaan-perusahaan Amerika.

Aktualisasi itu belum ditandatangani. Kedua belah pihak sedang mempertimbangkan rinciannya," kata seorang pejabat Ukraina yang mengetahui negosiasi tersebut yang tidak mau disebutkan namanya untuk mendiskusikan pembicaraan yang sedang berlangsung. "Pengacara sedang menyelesaikan hal tersebut. Dalam draf mereka, AS telah menggambarkan cara yang sangat rumit bagaimana mereka ingin mendapatkan 50 persen [dari tanah jarang Ukraina].

Pejabat tersebut menambahkan bahwa skema AS "mungkin tidak akan berhasil" karena dapat bertentangan dengan hukum Ukraina.

Berikut ini adalah ringkasan mineral penting, termasuk tanah jarang, dan sumber daya alam lainnya di Ukraina yang mungkin menarik bagi AS dan mitra-mitra lainnya, seperti yang dikumpulkan Reuters :

Apa itu mineral tanah jarang dan bagaimana mereka digunakan?

Tanah jarang adalah sekelompok 17 logam yang digunakan untuk membuat magnet yang mengubah energi menjadi gerakan untuk kendaraan listrik, ponsel, sistem rudal, dan elektronik lainnya. Tidak ada pengganti yang memadai.

Survei Geologi AS menganggap 50 mineral sebagai mineral kritis, termasuk mineral langka seperti nikel dan lithium. Mineral kritis ini sangat penting untuk industri seperti pertahanan, peralatan teknologi canggih, industri penerbangan, dan energi ramah lingkungan.

Apa saja sumber daya mineral yang dimiliki Ukraina?

Ukraina memiliki cadangan 22 dari 34 mineral yang diidentifikasi oleh Uni Eropa sebagai mineral strategis, menurut data Ukraina. Mineral-mineral tersebut termasuk bahan industri dan konstruksi, ferroalloy, logam mulia dan non-besi, serta beberapa elemen tanah jarang.

Menurut Institut Geologi Ukraina, negara ini memiliki mineral tanah jarang seperti lantanum dan cerium, yang digunakan dalam TV dan pencahayaan; neodymium, yang digunakan dalam turbin angin dan baterai mobil listrik; serta erbium dan yttrium, yang aplikasinya berkisar dari tenaga nuklir hingga laser. Penelitian yang didanai Uni Eropa juga mengindikasikan bahwa Ukraina memiliki cadangan skandium. Data lebih lanjut diklasifikasikan.

Forum Ekonomi Dunia menyatakan bahwa Ukraina juga merupakan sumber daya alam potensial utama untuk lithium, berilium, mangan, galium, zirkonium, grafit, apatit, fluorit, dan nikel.

Kementerian Geologi Negara menyatakan bahwa Ukraina memiliki salah satu cadangan lithium terbesar di Eropa yang telah dikonfirmasi, diperkirakan mencapai 500.000 ton, yang sangat penting untuk baterai, keramik, dan kaca.

Negara ini memiliki cadangan titanium yang sebagian besar terletak di wilayah barat laut dan tengah, sedangkan lithium ditemukan di bagian tengah, timur, dan tenggara.

Cadangan grafit Ukraina, komponen utama dalam baterai kendaraan listrik dan reaktor nuklir, mewakili 20% sumber daya global. Cadangan tersebut berada di wilayah tengah dan barat.

Ukraina juga memiliki cadangan batu bara yang signifikan, meskipun sebagian besar berada di bawah kendali Rusia di wilayah yang diduduki.

Apa yang dikatakan Ukraina mengenai Tanah Jarang?

Zelensky mengatakan kepada Reuters Pada 7 Februari, ia siap untuk membuat kesepakatan dengan Trump yang mencakup partisipasi AS dalam pengembangan cadangan mineral kritis Ukraina yang sangat besar, termasuk mineral tanah jarang.

Zelensky awalnya menyampaikan ide tersebut dalam strategi "rencana kemenangan" yang disampaikan kepada sekutu Kyiv pada musim gugur kemarin.

Di antaranya, rencana tersebut mengusulkan untuk mencapai kesepakatan dengan mitra-mitra asing untuk menyediakan akses bersama ke sumber daya strategis Ukraina yang berharga.

Analisis dan ekonom pertambangan menyatakan bahwa Ukraina saat ini tidak memiliki tambang tanah jarang yang beroperasi secara komersial.

Cina, yang telah mengancam perang dagang dengan Trump, adalah produsen mineral jarang bumi terbesar di dunia dan banyak mineral penting lainnya.

Sumber daya Ukraina mana yang berada di bawah kendali Kyiv?

Perang telah menyebabkan kerusakan luas di seluruh Ukraina, dan Rusia sekarang menguasai sekitar seperlima wilayah Ukraina.

Sebagian besar cadangan batu bara Ukraina, yang menjadi sumber energi bagi industri baja sebelum perang, terpusat di wilayah timur dan telah hilang.

Sebanyak sekitar 40 persen sumber daya logam Ukraina saat ini tengah berada di bawah kendali Rusia, menurut perkiraan think-tank Ukraina, We Build Ukraine dan National Institute of Strategic Studies, yang merujuk pada data hingga paruh pertama tahun 2024. Mereka tidak memberikan laporan yang lebih rinci.

Sejak saat itu, pasukan Rusia terus maju dengan kuat di wilayah timur Donetsk. Pada bulan Januari, Ukraina menutup satu-satunya tambang batu bara kokas di luar kota Pokrovsk, yang sedang dalam upaya untuk direbut oleh pasukan Moskow.

Rusia telah menduduki setidaknya dua tambang lithium Ukraina selama perang - satu di Donetsk dan satu lagi di Zaporizhzhia di bagian selatan. Kyiv masih menguasai cadangan litium di Kyiv, Kyiv-rodah di tengah.

Apa saja peluang pertambangan yang ditawarkan oleh Ukraina?

Oleh Oleksiy Sobolev, wakil menteri ekonomi pertama, pada bulan Januari, dikatakan bahwa pemerintah sedang berusaha untuk mencapai kesepakatan dengan sekutu Barat, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Prancis dan Italia, terkait proyek-proyek untuk eksploitasi bahan-bahan penting. Pemerintah memperkirakan total potensi investasi sektor ini mencapai sekitar 12-15 miliar dolar AS pada tahun 2033.

Badan Geologi Negara mengatakan bahwa pemerintah sedang mempersiapkan sekitar 100 lokasi untuk dilisensikan dan dikembangkan bersama-sama, namun tidak memberikan informasi lebih lanjut.

Meskipun Ukraina memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan relatif murah serta infrastruktur yang berkembang, investor menyoroti beberapa hambatan untuk investasi. Ini termasuk proses regulasi yang tidak efektif dan kompleks serta kesulitan mengakses data geologi dan mendapatkan lahan.

Mereka mengatakan bahwa proyek-proyek semacam itu akan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk dikembangkan dan membutuhkan investasi yang cukup besar pada tahap awal.