Alasan Prabowo Minta Sri Mulyani Rekonstruksi Lagi Efisiensi Anggaran

Indrawati untuk melakukan rekonstruksi kembali terkait efisiensi biaya anggaran.
Mengupayakan penataan ulang anggaran kementerian dan lembaga (K/L) yang akan dihemat. Alasannya, kata Hekal, karena Presiden menanggapi dinamika yang terjadi setelah instruksi penghematlan anggaran dikeluarkan pada 22 Januari lalu.
“Bahwa (ada) banyak kekhawatiran tentang program tidak bisa terwujud atau rencana-rencana Kementerian tidak bisa terlaksana, sehingga Presiden memberikan instruksi kepada Kementerian Keuangan untuk merekonstruksi efisiensi ini lagi,” ujar Hekal saat ditemui di Gedung DPR, Senin, 10 Februari 2025.
Permintaan tersebut telah disampaikan melalui surat yang ditandatangani oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Surat yang diterbitkan pada 7 Februari 2025 itu meminta pimpinan Komisi I hingga Komisi XIII DPR untuk menunda pembahasan efisiensi minggu ini. Kementerian dan lembaga awalnya hanya punya waktu membahas efisiensi anggaran minggu ini, sebelum dikumpulkan ke Kementerian Keuangan pada 14 Februari 2025.
Dengan adanya penundaan, tenggat waktu pengumpulan pembahasan anggaran juga mundur. Hekal mengatakan dia telah berkomunikasi dengan Dasco. Presiden dipercaya meminta penyisiran kembali anggaran oleh Kemenkeu dilakukan dalam beberapa hari. “Rekonstruksi ini kelihatannya butuh waktu beberapa hari, tapi sepertinya enggak lama, mungkin 3-4 hari saja,” ucapnya.
Sebelumnya, Sri Mulyani mengeluarkan surat bersambutan no. S-37/MK.02/2025 untuk menjawab instruksi penyelesaian anggaran yang ditetapkan Prabowo. Dalam surat itu, kementerian dan lembaga diminta melakukan pemaparan dan identifikasi rencana efisiensi belanja. Hasil identifikasi tersebut dibahas bersama dengan mitra komisi di DPR.
Pada saat 14 Februari 2025, suatu usulser efektipitas yang telah disepakati bersamaan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan disampaikan kepada Direktur Jenderal Anggaran dalam Departemen Keuangan. Tidak ada usul efektipitas, anggaran kementerian dan lembaga keuangan akan ditulis oleh sendiri dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dalam halaman IV A atau atas saluran dan konten-pengalihan anggaran.
Posting Komentar