7 Rekomendasi Tempat Wisata Seru di Sekitar Solo Raya,Cocok untuk Berlibur Bersama Keluarga

Daftar Isi

Ada beberapa tempat wisata di Solo dan sekitarnya yang layak untuk dikunjungi.

Destinasi wisata berikut ini populer di kalangan wisatawan dengan keunikan masing-masing.

Destinasi wisata berikut bisa menjadi pilihan.

7. Candi Sukuh

1. Solo Safari

Solo Safari merupakan revitalisasi dari Taman Satwa Taru Jurug. Tempat wisata ini baru saja dibuka untuk umum pada Jumat (27/1/2023) lalu.

Lokasinya terletak di Jalan Ir. Sutami No.109, Kecamatan Jebres. Solo Safari sangat cocok untuk dikunjungi bersama keluarga, terutama anak-anak.

Solo Safari buka setiap hari. Jam buka Solo Safari pada hari biasa mulai pukul 08.30 hingga 16.30 WIB. Sementara itu, jam buka Solo Safari pada akhir pekan mulai pukul 08.00 hingga 16.30 WIB.

2. Rasamadu Heritage

Rasamadu Heritage adalah sebuah destinasi wisata bertema Eropa klasik dengan berbagai spot foto yang dapat dibagikan di Instagram.

Bangunan Rasamadu Heritage merupakan Pabrik Gula (PG) Gembongan, warisan peninggalan Belanda yang didirikan pada tahun 1899 yang lalu.

Lokasinya berada di Jalan Permata Raya Dukuh Tegal Mulyo, Honggobayan, Pabelan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.

.

Pengunjung bisa berfoto di taman dengan latar belakang gedung megah bergaya Eropa klasik.

3. De’ Tjolomadoe

Berkaitan dengan The Heritage Palace, De' Tjolomadoe merupakan bangunan bekas pabrik gula Colomadu yang telah berubah fungsi menjadi tempat wisata.

Lokasinya terletak di Jalan Adi Sucipto Nomor 1, Paulan Wetan, Malangjiwan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Pabrik Gula Colomadu didirikan pada tahun 1861 oleh Mangkunegaran IV dengan luas sekitar 1,3 hektar.

Berbagai kegiatan dapat dilakukan oleh pengunjung di De Tjolomadoe. Salah satunya adalah mengenal sejarah tentang pabrik gula pada masa kolonial di Museum De Tjolomadoe.

Pengunjung juga dapat berfoto dengan latar belakang bangunan zaman dulu. Jika sudah lelah, pengunjung dapat beristirahat sejenak di beberapa kafe yang tersedia.

4. Kemuning Sky Hills

Kemuning Sky Hills adalah tujuan wisata yang berada di kawasan Kebun Teh Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Di atas kebun teh, Jembatan Kaca di Kemuning Sky Hills memiliki panjang 65 meter dengan tinggi 60 meter.

Pengunjung bisa melihat kebun teh yang luas di bawah jembatan lantaran menggunakan kaca tembus pandang. Selain berjalan di atas jembatan kaca, wisatawan bisa menjelajahi Kebun Teh Kemuning dan Bukit Teletubbies.

5. Masjid Raya Sheikh Zayed

Masjid Raya Sheikh Zayed merupakan ikon wisata religi baru kota Solo. Replika Masjid Sheikh Zayed di Abu Dhabi, UEA ini, baru diresmikan pada Senin (14/11/2022) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Masjid megah tersebut merupakan hadiah dari Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Jokowi. Dengan luas bangunan utama sekitar 8.000 meter persegi, Masjid Raya Sheikh Zayed diharapkan menjadi masjid terbesar di Solo.

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo mampu menampung hingga 10.000 jemaah. Lokasinya terletak di Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

6.  Cepogo Cheese Park

Taman Keju Cepogo adalah destinasi wisata baru di Desa Genting, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Jaraknya dari Solo sekitar 38 km, atau ditempuh selama 1 jam 14 menit berkendara.

Tempat wisata ini merupakan bagian dari Cimory Group yang baru saja dibuka pada Senin (12/12/2022).

Berikut beberapa kegiatan yang dapat dilakukan wisatawan di Cepogo Cheese Park: Terdapat berbagai kegiatan yang bisa dilakukan wisatawan di Cepogo Cheese Park. Mulai dari berfoto di rumah hobbit dengan latar belakang Gunung Merapi dan Merbabu, menginteraksi dengan satwa, menaiki ATV, belajar memanah, makan di restoran, dan membeli oleh-oleh.

7. Taman Pracima

Taman di kompleks Pura Mangkunegaran ini baru diresmikan pada Sabtu (21/1/2023) yang lalu.

Sabtu (21/1/2023), Taman Pracima menjadi pusat budaya dan tempat promosi kebudayaan, sekaligus tempat mengenalkan Pura Mangkunegaran kepada masyarakat.

Salah satu daya tarik Taman Pracima adalah keberadaan restoran makanan yang elegan, seperti yang dimiliki oleh para bangsawan.

Menu yang disajikan adalah makanan khas Pura Mangkunegaran yang disukai oleh para raja sebelumnya, seperti dendeng age, brubus, dan garang asem.

Di kalangan bangsawan Jawa, biasanya perlu memesan tempat tidur jauh-jauh hari.

(*)