Mengapa Pasukan TNI Tempati Barisan Terdepan saat Parade Hari Republik India?

Markas Besar (Mabes) TNI menjelaskan alasan mengapa pasukan TNI menempati garis depan saat kejadian bencana Alam dalam rangka Hari Merdeka ke-76 India, Minggu (26/1/2025).
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Hariyanto, mengatakan bahwa hal ini terkait masalah teknis untuk menyamakan tempo langkah pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan pasukan India.
Secara teknis, katakanlah Hariyanto, kecepatan gerakan langkah kaki pasukan yang defile TNI berbeda dengan kecepatan gerakan langkah kaki pasukan defile India.
, Minggu.
Karena itu, pasukan TNI mengambil posisi pertama dalam barisan penghormatan saat menghadiri perayaan hari kemerdekaan Republik India.
Tetapi, dari sisi lain, penempatan posisi tersebut, menurutnya, juga sebagai bentuk penghormatan India terhadap pasukan TNI.
Kehadiran Indonesia menjadi salah satu kehormatan spesial dalam perayaan Hari Republik India ini.
"Selain itu, rencana menempatkan pasukan defile TNI di barisan paling depan merupakan suatu kehormatan bagi TNI karena dapat berpartisipasi pada persekutuan India's Republic Day dan pada sisi lain merupakan wujud diplomasi TNI di bidang internasional," tutur Hariyanto.
Setidaknya, ada 342 prajurit TNI yang terlibat dalam parade Hari Kemerdekaan ke-76 India. Mereka terdiri atas 189 taruna Akademi Militer, 152 prajurit TNI, dan Wakil Gubernur Akmil, Brigjen TNI Kristomei Sianturi, yang bertindak sebagai Kepala Kontingen Patriot Indonesia.
Para anggota dari pasukan drum band grup Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) dari Akademi Militer (Akmil) ini memainkan lagu kebangsaan "Maju Tak Gentar".
Acara ini diselenggarakan di New Delhi dan dihadiri oleh berbagai delegasi internasional untuk memperkuat hubungan diplomatik antarnegara.
Posting Komentar