Malaysia Diguyur Dana Ratusan Miliar Rupiah Agar Bisa Kejar Timnas Indonesia

Daftar Isi

BOLASPORT.COM - Timnas Malaysia mendapat dana yang besar untuk meningkatkan prestasi dan dipimpin harapkan bisa mengikuti jejak Timnas Indonesia ke Piala Asia 2027.

Sebagai informasi, dana yang dimaksud tersebut adalah sebesar RM30 juta atau sekitar Rp108 miliar.

Angka tersebut merupakan kombinasi dari pihak Pemerintah dan Swasta.

Pemerintah Malaysia mengalokasikan dana sekitar MYR15 juta dalam anggaran tahun 2025.

Sisanya RM15 juta dibiayai oleh pihak perusahaan.

Uang yang terkumpul diharapkan boleh digunakan untuk memperkuat timnas Malaysia.

"Anggaran RM15 juta yang disebutkan dalam Rancangan Anggaran 2025 untuk pengembangan sepak bola telah ditingkatkan dua kali lipat menjadi RM30 juta, sedangkan RM15 juta lainnya akan ditanggung oleh sektor swasta," tulis Bharian.

"Akat DIRIKAN menambahkan bahwa dana tersebut juga akan digunakan FAM dalam pengembangan organisasi yang memerlukan perubahan total dari semua segi untuk memastikan pemain nasional mendapatkan dukungan yang berkelanjutan dari tim ahli dan pelatih yang dipilih," lanjutnya.

Sementara itu, keluarnya dana besar ini mendapat sambutan baik dari beliau Datuk seri Ridzuan Sheikh Ahmad, mantan Wakil Presiden FAM.

Ridzuan lalu berharap dana tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh FAM.

Yaitu untuk mencapai dua target khususnya, yaitu lolos ke Piala Asia 2027 dan mencapai peringkat 100 teratas dalam klasemen FIFA.

Malaysia akan mengikuti langkah timnas Indonesia jika mampu memenuhi syarat ikut serta pada Piala Asia 2027.

Seperti yang diketahui, tim nasional Indonesia sudah terjamin akan ikut serta dalam Piala Asia 2027.

Hal tersebut tidak terlepas dari keberhasilan skuat nasional kita menjuarai putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Jumlah yang baik dan kita harus berterima kasih kepada pemerintah yang peduli dengan tim nasional.

Saat ini, uang yang kita miliki bisa digunakan untuk membuat rencana yang lebih baik.

Sudah ada sasaran (menembus Piala Asia 2027 dan masuk dalam 100 besar dunia).

"Itu bagus, sekarang kita harus membuat perencanaan terbaik berdasarkan dana yang ada," kata Ridzuan.