Ini 9 Tips Bisnis Mengatur Keuangan agar Sukses

Daftar Isi

Bertindak bijak menjadi kunci utama kelangsungan bisnis, terutama di tengah tantangan yang dihadapi akibat ketidakpastian ekonomi.

Selasa (7/1/2025), pelaku usaha baru perlu mengadaptasi tips-tips keuangan dan menerapkan strategi untuk meminimalkan kerugian dan menghindari jerat perubahan pasar.

Panduan Membuat Anggaran yang Efektif

1. Tinjau Anggaran dan Perkiraan Arus Kas secara Berkala

Mengevaluasi anggaran dan arus kas secara berkala adalah langkah pertama yang sangat penting. Menyusun perkiraan anggaran dan arus kas harus dilakukan secara berulang dan dinamis, bukan hanya sekali dalam satu atau dua tahun.

Dengan mempertimbangkan kemacetan ekonomi yang cepat, perencanaan anggaran harus disesuaikan secara terus-menerus untuk mengantisipasi perubahan pasar, kebutuhan operasional, dan potensi risiko.

Hal ini akan memudahkan bisnis untuk mendeteksi titik-titik tekanan untuk mempengaruhi aliran kas dan memberikan kesempatan untuk melakukan penyesuaian atau optimasi untuk tetap bertahan.

2. Diversifikasi Sumber Pendapatan Anda

Keberagaman dalam sumber pendapatan adalah cara efektif untuk mengurangi risiko keuangan. Banyak perusahaan yang bergantung pada sumber pendapatan utama tunggal, tetapi hal ini bisa berisiko apabila pasar mengalami penurunan atau ada faktor lingkungan yang mempengaruhi. Untuk itu, sangat penting bagi pemilik bisnis untuk mencari cara kreatif dalam menambah sumber pendapatan.

3. Pastikan Anda Tertahapkan Keuangan Darurat

Tips-tips penting dalam bisnis adalah menyediakan dana darurat agar siap menghadapi situasi tak terduga. Pastikan Anda menyediakan dana untuk menutupi kebutuhan operasional bisnis selama tiga hingga enam bulan, dan jika perlu, rundingkan kredit untuk membantu mengelola fluktuasi keuangan.

4. Persiapkan Kredit Yang Cukup

Memiliki akses ke garis kredit yang cukup luas dan fleksibel adalah langkah penting untuk menjaga kestabilan arus kas. Kredit ini harus cukup untuk menutupi biaya operasional minimal selama dua bulan.

5. Periksa Pengeluaran Anda secara Teratur

Anggaran yang tidak efektif bisa merugikan bisnis di masa depan. Oleh karena itu, lakukan evaluasi anggaran secara berkala untuk mengidentifikasi pengeluaran tidak produktif, terutama dalam hal biaya yang berkala.

6. Bangun Kepercayaan dengan Tim Anda

Tim yang solid mampu melewati tantangan yang lebih berat daripada individual. Menghadapi tantangan dengan bersikap transparan dan responsif dapat memperkuat ikatan tim, yang pada gilirannya membantu bisnis bertahan selama masa sulit.

7. Mempelajari Pekerjaan Melempar Ganda untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional

Dengan transisi ke kerja jarak jauh, pastikan karyawan dimotivasi untuk mengisi berbagai tugas dan posisi dalam perusahaan. Ini akan meningkatkan efisiensi dan memungkinkan karyawan untuk saling mendukung dalam berbagai situasi.

8. Dapatkan Panduan dari Pembangun Bank dan Akuntan

Untuk membuat rencana keuangan yang matang, sangat penting untuk bekerja sama dengan seorang bankir dan akuntan yang berpengalaman. Mereka dapat memberikan pandangan yang berharga tentang langkah-langkah apa yang harus diambil untuk mengurangi biaya, mencari kesempatan pendapatan baru, serta menilai kinerja keuangan perusahaan.

Dengan bantuan profesional, Anda bisa merancang strategi keuangan yang lebih efektif, serta mengenali sumber daya atau alat yang dapat digunakan untuk meningkatkan aliran kas dan meningkatkan besarnya laba bisnis.

9. Terus Berinovasi

Inovasi adalah kunci untuk menjaga bisnis menjadi tetap berpengaruh. Selalu terbuka terhadap ide-ide baru dan tidak takut untuk menyerap orang-orang dengan perspektif yang berbeda, guna memicu kreativitas yang akan meningkatkan perusahaan menjadi level yang lebih tinggi.

Dengan menerapkan tips-tips ini, pengusaha dapat lebih mudah menghindari kesalahan keuangan yang berpotensi merugikan, serta memastikan bisnis tetap berjalan dengan lancar dan menguntungkan meskipun di tengah ketidakpastian.